contact
Test Drive Blog
twitter
rss feed
blog entries
log in

Sabtu, 12 Januari 2013

Memang film ini sangat menyentuh jati siapa saja yang melihat film habibi dan ainun ini kisa yang sangat romantis dan juga penu dengan tantangan hidup semasa perjalanan bapak Habibi dan Ainun dimana susah hingga kesuksesan dirainya. " Untuk film ini memang film dewasa bukan untuk anak-anak karena banyak adegan ciumannya hehe..".

Saat peluncuran film Habibi dan ainun ini banyak sekali yang nonton hingga di bioskop di tempat saya sangat full hingga banyak orang yang tidak mendapatkan karcin masuk. Itu memang sangat di sayangkan. Untuk yang sudah mendapatkan tiket mereka sangat puas sekali tentang film Habibi dan Ainun ini, karena kisah yang nyata dan penu semangat untuk bisa membangun bangsa Indonesia.

Oke langsung saja lihat di bawah ini sinopsis Film Habibie Dan Ainun yang di perankan olehReza Rahardian  sebagai Habibie dan Bunga Citra Lestari sebagai Ibu Ainun.



Rudy Habibie seorang jenius ahli pesawat terbang yang punya mimpi besar: berbakti kepada bangsa Indonesia dengan membuat truk terbang untuk menyatukan Indonesia. Sedangkan Ainun adalah seorang dokter muda cerdas yang dengan jalur karir terbuka lebar untuknya.

Pada tahun 1962, dua kawan SMP ini bertemu lagi di Bandung. Habibie jatuh cinta seketika pada Ainun yang baginya semanis gula. Tapi Ainun, dia tak hanya jatuh cinta, dia iman pada visi dan mimpi Habibie. Mereka menikah dan terbang ke Jerman.


Punya mimpi tak akan pernah mudah. Habibie dan Ainun tahu itu. Cinta mereka terbangun dalam perjalanan mewujudkan mimpi. Dinginnya salju Jerman, pengorbanan, rasa sakit, kesendirian serta godaan harta dan kuasa saat mereka kembali ke Indonesia mengiringi perjalanan dua hidup menjadi satu.

Bagi Habibie, Ainun adalah segalanya. Ainun adalah mata untuk melihat hidupnya. Bagi Ainun, Habibie adalah segalanya, pengisi kasih dalam hidupnya. Namun setiap kisah mempunyai akhir, setiap mimpi mempunyai batas. Kemudian pada satu titik, dua belahan jiwa ini tersadar; Apakah cinta mereka akan bisa terus abadi?

0

Malam semakin larut sedang hati semakin kalut. Engkau yang masih ada disana, aku masih menantimu disini. Aku tak akan berpaling dan ku harap engkaupun begitu.

Engkau yang akupun tak tahu namamu, sifatmu, atau pribadimu tapi sungguh...

Satu hal yang aku yakini Allah dan Rasulullah selalu dihatimu. Aku masih menantimu dipintu syariat' , Maafkan aku jika aku belum menjemputmu, itu karena aku belum bisa mencintai Allah dan Rasulullah ditas segalanya maka aku malu untuk menjemputmu yang begitu mencintai-Nya

Aku masih belajar memperbaiki diri agar bila tiba saatnya kita dipertemukan kita bisa saling berkasih karena-Nya, hanya karena-Nya...

"Seorang Lelaki yang baik akan mendaptka Wanita yang baik, begitu pula sebaliknya." kalimat itu yang selalu aku pegang.

Maka aku mencoba lebih mengenal Allah dan Rasulullah agar nanti jika tiba saat itu aku tak malu untuk mempersuntingmu yang selalu mengagungkan Allah Subhanahu wata'ala dan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam

Aku tak lagi malu untuk mencintaimu Sepenuhnya, Karena-Nya...

Semakin larut...sedang aku tenggelam ditepi ranjang. Mencoba kembali menata hati dalan jarak yang tak terakumulasi.

Engkau ada dimana? ______________Entah... akupun tak mengerti, yang aku tahu hanya Tuhan pasti mempertemukan kita.

Aku tak bisa menjanjikan apapun karena aku hanya hamba biasa. Kuharap nanti engkau tak mengeluh karena aku tak setabah Utsman bin Affan, atau selembut Abu bakar Ash-Shiddiq, tak segarang Ali bin Abu Thalib, karena aku hanya hamba biasa yang masih belajar cara mengagungkan Allah Subhanahu wata'ala dan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam
diatas segalanya

Suarakupun biasa-biasa saja tak semerdu Bilal bin Rabaah saat mengumandangkan adzan, Karena aku hanya hamba biasa yang mencoba mncintai Allah ta'ala dan Nabiyina Shallallahu 'Alaihi wa Sallam.....

____Salam terkasih dariku untukmu. Seorang hamba fakir dari alam bernama Dunia________

0

Cari Blog Ini

Clock

Belajar Elektro

Followers